Yaslanrambah.com, Akhir-akhir ini, bercocok tanam jadi aktivitas yang semakin terkenal dalam masyarakat. Satu antara pemicunya, peralihan rutinitas karena wabah COVID-19.
Wabah COVID 19 yang telah 2 tahun terjadi membuat rutinitas orang alami peralihan. Satu salah satunya dengan semakin banyak ada di rumah dan cuman keluar dari rumah untuk kebutuhan menekan.
Seringkali ada di rumah membuat beberapa dari kita cari aktivitas positif supaya tidak jemu. Nach, bercocok tanam jadi opsi cocok. Masalahnya bercocok tanam dapat dilaksanakan di halaman muka atau belakang rumah.
Bahkan juga, banyak yang menyengaja "isi" rumah dengan beragam tanaman hias.
Jika Anda terhitung salah seorang yang menyukai bercocok tanam, Anda dapat menjaga hoby ini. Ini karena bercocok tanam memberi faedah positif untuk kesehatan fisik dan psikis.
Untuk memperjelasnya, berikut keterangan faedah dari bercocok tanam, seperti disalin dari Klikdokter, Jumat (4/3/2022).
Faedah Bercocok tanam untuk Kesehatan Fisik dan Psikis
1. Sehatkan jantung
Saat mencangkul, menanam, menyirami tanaman, Anda sekalian membakar kalori dan memperkuat jantung. Menurut WebMD, aktivitas seperti bercocok tanam kemungkinan sama bagusnya dengan berolahraga kardio dalam soal kurangi resiko gempuran stroke dan jantung.
2. Tingkatkan paparan vitamin D
Vitamin D berperanan dalam tingkatkan kandungan kalsium pada tubuh, yang mendukung kesehatan tulang dan mekanisme ketahanan badan.
Menurut The National Institute of Health, sebuah riset yang sudah dilakukan di Italia pada 2014 mendapati jika mengekspos pada cahaya matahari menolong pribadi lansia capai sasaran kandungan vitamin D pada darah.
Karenanya, kegiatan di luar ruang seperti bercocok tanam sebagai hal yang bagus untuk memperoleh mengekspos cahaya matahari, sambil lakukan hoby yang disukai.
Namun, janganlah lupa untuk memakai tirai surya buat membuat perlindungan kulit dan kacamata hitam untuk mata.
3. Tingkatkan peranan mekanisme ketahanan badan
Menurut sebuah riset yang dipublikasi di jurnal ilmiah Science, kegiatan bercocok tanam bisa menolong mendukung peranan mekanisme ketahanan badan. Pemicunya ialah ada bakteri baik di tanah.
Maka seorang yang menyukai bercocok tanam semakin lebih gampang menantang infeksi dan menahan penyakit.
4. Kotor dapat membuat berbahagia
Sebuah study memperlihatkan jika bercocok tanam bisa membuat Anda lebih berbahagia. Menurut hasil study itu, mengisap M. vaccae, bakteri sehat yang hidup di tanah, bisa tingkatkan kandungan serotonin (hormon yang berperanan mengontrol emosi dan situasi hati) dan kurangi kekhawatiran.
Anda memperoleh M. vaccae cukup dengan jalan-jalan di alam liar atau jalan-jalan di taman. Kegiatan simpel ini bisa membuat kondisi pemikiran yang berbahagia.
5. Kurangi depresi
Sebuah riset di Belanda minta dua barisan orang untuk menuntaskan pekerjaan yang membuat depresi. Selanjutnya, satu barisan dikasih pekerjaan tambahan bercocok tanam, sementara yang lain tidak.
Hasilnya, kegiatan bercocok tanam sepanjang 30 menit pada barisan hasilkan kandungan kortisol yang lebih rendah.
Kortisol ialah hormon yang berkaitan dengan depresi . Maka, saat Anda punyai hari yang susah, kerjakan bercocok tanam sesaat untuk kurangi kandungan depresi Anda.
0 Comments